VIVA.co.id – Agil, pemuda yang diamankan polisi karena meramas dada wanita di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Stasiun Sudirman, Jakarta Pusat mengaku melakukan perbuatan tak senonoh
itu bukan karena tergiur dengan bentuk tubuh korbanya.
Karena, menurut Agil, lekuk tubuh korban tak terlihat, sebab korban mengenakan pakaian rapih dan mengenakan berjilbab.
Bahkan, Agil tak mengetahui apakah korban berparas cantik atau tidak, karena korban menutupi wajah dengan masker.
"Ceweknya saya nggak tahu cantik apa enggak. Soalnya dia pakai masker, pakai kerudung dan pakaiannya nggak seksi kok," kata Agil di Polsek Metro Menteng, Senin, 22 Februari 2016.
Agil mengaku meremas dada wanita berinisial AT itu murni karena terasang usai menonton video porno di telepon genggamnya. "Saya agak terangsang, terus saya iseng saja lakuin itu," ujar Agil.
Aksi pelecehan seksual itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB, saat itu korban berinisial AT (21 tahun) baru saja saja akan naik ke atas JPO seturun dari KRL, sedangkan pelaku berjalan dari arah berlawanan.
"Ketika korban baru turun dari kereta dan akan naik ke JPO tersebut, dari arah berlawanan, pelaku langsung memegang dada korban," kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Metro Menteng, Komisaris Polisi Ridwan R Soplanit.
Pelaku berhasil diamankan petugas kepolisian yang mendengar jeritan korban. "Lantas pelaku dibawa ke Polsek guna dimintai keterangan lebih lanjut," kata Ridwan. (ase)
0 comments:
Post a Comment